Sebuah penelitian baru yang besar mengatakan inilah yang terjadi pada orang yang minum kopi hitam setiap hari.
Para peneliti dari Tufts University mengatakan mereka mengamati kebiasaan minum kopi pada 46.332 warga Amerika antara tahun 1999 dan 2018, saat mereka menjadi bagian dari Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional pemerintah AS.
Mereka memiliki tiga penemuan besar:
- Pertama, minum satu cangkir kopi per hari dikaitkan dengan risiko kematian 60% lebih rendah bagi semua peserta selama periode penelitian, apa pun alasannya.
- Kedua, minum lebih banyak kopi dikaitkan dengan hasil yang sedikit lebih baik; misalnya, peserta studi yang minum 2-3 cangkir per hari memiliki risiko 17% lebih rendah terhadap “kematian karena semua penyebab.”
- Ketiga, manfaat ini hanya berlaku untuk kopi hitam
Menambahkan krim atau apa pun selain sedikit gula mengakibatkan peserta studi gula memiliki tingkat kematian karena semua penyebab yang sama dengan orang yang tidak minum kopi sama sekali.
Hal ini juga hanya berlaku untuk kopi berkafein, meskipun para pendiri menunjukkan bahwa mungkin tidak ada ukuran sampel yang cukup besar di antara 46.332 orang yang benar-benar meminum kopi tanpa kafein secara kebiasaan.
“Kopi termasuk minuman yang paling banyak dikonsumsi di dunia, dan dengan hampir setengah dari orang dewasa Amerika melaporkan setidaknya satu cangkir per hari, penting bagi kita untuk mengetahui apa artinya bagi kesehatan,” kata Fang Fang Zhang.
“Manfaat kesehatan kopi mungkin disebabkan oleh senyawa bioaktifnya, tetapi hasil kami menunjukkan bahwa penambahan gula dan lemak jenuh dapat mengurangi manfaat terhadap kematian,”
Seperti biasa, kami harus menunjukkan bahwa penelitian ini hanya menunjukkan korelasi antara minum kopi dan risiko kematian yang lebih rendah; Hal itu tidak berarti bahwa kopi itu sendiri menyebabkan risiko yang lebih rendah.
Baca juga: Inilah 7 Cara Menjaga Kesehatan di Musim Pancaroba
Namun, hal ini sejalan dengan beberapa penelitian lain yang menunjukkan bahwa minum kopi dapat memperpanjang umur, secara statistik atau setidaknya, mengurangi risiko kematian akibat apa pun selama periode penelitian.
Beberapa contoh :
- Sebuah penelitian tahun 2018 yang berjudul “Hubungan Minum Kopi dengan Mortalitas bedasarkan Variasi Gentik dalam Metabolisme Kafein,” menjelaskan bahwa minum kopi selama periode penelitian 10 tahun menyebakan kemungkinan karena penyebab kematian berkurang antara 10% hingga 50%.
- Penelitian lain mengusung manfaat “minum lebih banyak kopi” secara ekstrem, dengan menunjukkan bahwa orang yang minum “setidaknya empat cangkir kopi per hari” memiliki risiko 64% lebih rendah terhadap “kematian karena sebab apa pun dibandingkan mereka yang tidak pernah atau hampir tidak pernah mengonsumsi kopi.”
- Dan sebuah penelitian tahun 2022 terhadap 171.616 orang di Inggris menemukan bahwa minum antara 1,5 dan 3,5 cangkir kopi setiap hari dikaitkan dengan penurunan 30% kemungkinan kematian akibat apa pun selama periode penelitian tujuh tahun.
Dan minggu lalu mengetahui tentang penelitian Harvard yang berfokus pada wanita yang minum kopi setiap hari selama beberapa dekade, dan tahun 1984 hingga 2016,.
Dan menemukan bahwa mereka yang meminum kopi cenderung lebih tajam mental, kuat, dan sehat saat mereka berusia di atas 70 tahun.
Selanjutnya bahwa kebiasaan yang dinikmati banyak orang dan dianggap sebagai kesenangan jika tidak baik bagi kita, ternyata memiliki manfaat kesehatan.
Sebarapa seringnya kita membaca berita seperti itu? Jangan ragu untuk menuangkan secangkir lagi untuk diri kamu, dan memikirkannya hari ini.