Cara mencegah cacar air yang perlu kamu ketahui.
Vaksin varicella zoster untuk mencegah cacar air pada usai 12-15 bulan dan dosis kedua antara usai 4-6 tahun untuk perlindungan lengkap. Salah satu pilihannya adalah vaksin MMRV, yang dapat diberikan kepada anak-anak yang berusia 12 bulan hingga 12 tahun, dalam dua dosis.
Vaksin ini menggabungkan campak, gondongan, rubella, dan cacar air dan memberikan kekebalan seumur hidup.
Vaksin ini juga merupakan perlindungan bagi orang-orang yang rentan, seperi wanita yang tidak berencana untuk hamil. Beberapa orang, seperti mereka yang sudah hamil, tidak memenuhi syarat untuk menerima vaksin cacar air. Konsultasikan dengan dokter kamu yang mendapatkan saran.
Vaksin serupa tetapi dengan dosis lebih tinggi juga tersedia bagi lansia yang pernah terkena cacar air untuk mencegah wabah herpes zoster yang menyakitkan.
Lihat juga: Menkes: Yang Punya Asuransi Kesehatan Kalau bisa Jangan Sakit
Mereka yang berusia di atas 65 tahun dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui apakah vaksin dengan dosis lebih tinggi dapat membantu mereka.
Cacar air adalah penyakit umum yang disebabkan oleh virus varicella-zoster. Gejala cacar air meliputi demam, dan bintik-bintik atau lepuh di seluruh tubuh.
Cacar air biasanya ringan dan sembuh dalam waktu lima hingga 10 hari, tetapi dapat menyebabkan masalah yang lebih serius jika menyerang remaja dan dewasa.
Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah sangat rentan mengalami komplikasi serius akibat cacar air.
Ada beberapa komplikasi yang dapat timbul akibat cacar air antara lain:
- Infeksi kulit
- Peradangan Sendi
- Radang paru-paru
- Herpes Zoster (di kemudian hari)
- Ensefalitis (pembengkakan otak)
Vaksinasi merupakan cara terbaik untuk mencegah cacar air. Vaksin cacar air sangat efektif untuk mencegah penyakit ini, antara 70% dan 90% orang yang puncaknya akan kebal sepenuhnya terhadap cacar air.
Jika orang yang terkena cacar, gejalanya akan sangat ringan dan hanya berlangsung selama beberapa hari.
Ada juga beberapa yang tidak boleh memvaksinasi cacar air jika kamu mengalami:
- Sedang sakit parah pada saat vaksinasi
- Alergi terhadap gelatin, antibiotik neomisin, atau dosis vaksin cacar air
- Sedang hamil dan seterusnya.